Object Oriented Programming

OOP

(Object Oriented Programming)

Awal dikembangkannya computer, berkembang pula bahasa pemrograman yang digunakan. 

Bahasa Pemrograman adalah :

serangkaian instruksi atau perintah yang dimengerti oleh komputer, digunakan untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

Bahasa pemrograman rata-rata merupakan berbasis teks.

Cara penulisan program dan eksekusi program diketik dan dilakukan dari atas ke bawah secara segaris (orientasinya linier), sehingga pemrograman ini disebut : Linear Programming

C/ : BASIC, Pascal, Cobol, C, Dbase

Setelah muncul sistem operasi windows ,

-      bahasa pemrog. Lebih ditekankan dalam hal tampilannya

-      sarana pengembangannya bersifat grafis sehingga user hanya menggeser gambar-gambar dengan mouse

-      Bahasa pemrog. Dinamai dengan kata ”visual” didepannya

C/ : Visual FoxPro, Visual Basic, Visual C++

-      Berorientasi pada objek-objek yang terpisah-pisah (object oriented) disebut juga dgn istilah Object Oriented Programming.

Sejarah OOP

Tahun 1960 ditemukan suatu pembuatan pogram yang terstruktur (structured Programming). Metode ini dikembangkan dari bahasa C dan Pascal.

Definisi OOP

Adalah suatu metode dalam pembuatan program, dengan tujuan untuk menyelesaikan kompleksnya berbagai masalah program yang terus meningkat.

C/ : sebuah departemen memiliki manager, sekretaris, petugas administrasi data dan lainnya. Bila manager tsb ingin memperoleh data dari bag. Administrasi maka manager tsb tidak harus mengambil langsung tetapi dapat menyuruh petugas admin untuk mengambilnya. Pada kasus tsb manager tidak harus mengetahui bagaimana cara mengambil data tsb tetapi manager bisa mendapatkan data tsb melalui objek petugas administrasi.

Objek dan Class

Ide dasar OOP adalah mengkombinasikan data dan fungsi untuk mengakses data menjadi sebuah kesatuan unit yang dikenal dengan nama objek.

Sebuah program dibagi menjadi bagian-bagian kecil yang disebut dgn objek, setiap objek memiliki entity yang terpisah dengan entity objek-objek lain dalam lingkungannya.

C/ objek : rumah, mobil, sepeda motor, gelas, komputer

Karakterisitik obyek : (penggambaran pemrograman berorientasi objek = penggambaran pada dunia nyata)

       Setiap objek memiliki atribut sebagai status

       Setiap objek memiliki tingkah laku (behavior)

C/ :  objek sepeda

            Memiliki atribut : pedal, roda jeruji, warna, jumlah roda, jok

            Memiliki tingkah laku : kecepatan menaik/menurun, perpindahan gigi sepeda

Class : kumpulan dari beberapa objek yang sama  

Setiap objek mengandung 3 hal utama yaitu :

1.   Property atau atribut

            Adalah karakteristik atau sifat dari sebuah objek.

            C/:   property warna utk teks adalah hitam, ukurannya 1x2 unit

2.   Metode

Adalah serangkaian prosedur yang dimiliki oleh suatu objek yang akan dijalankan sesuai dengan respon yang diberikan oleh suatu perintah/kejadian

C/ : objek tombol EXIT, untuk keluar dari aplikasi

3.   Event

    Adalah ”kejadian”  atau segala sesuatu yang dapat dialami  oleh sebuah objek.

C/ : meletakkan mouse di atas objek, mengklik tombol mouse kmd mengetik pada kotak teks

Konsep dasar OOP

·   Encapsulation (Pengkapsulan)

Merupakan : kumpulan komponen program yang biasanya terdiri dari tipe data, konstanta, variabel, subprogram.

Encapsulation seringkali dianggap sebagai ”penyembunyian informasi”, dapat diartikan juga pengemasan data dan fungsi dalam wadah bernama objek. Konsep public dan private akan senantiasa dipakai dalam pengkapsulan. Encapsulation memastikan sebuah objek tidak dapat menggantikan keadaan dalam dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak, hanya metode dalam objek tersebut yang diberi izin untuk mengakses keadaannya.

C/ :  jam tangan

Cara jam mencatat waktu dengan baik antara jam bertenaga baterai atau bertenaga gerak tidaklah penting kita ketahui

 

·   Inheritance (Pewarisan/penurunan)

Merupakan : sifat dalam bahasa berorientasi objek yang memungkinkan sifat-sifat dari suatu kelas diturunkan ke kelas lain.

Class yang mewarisi : superclass

Class yang diwarisi   : subclass

Suatu class hanya boleh mempunyai satu superclass

Inheritance berarti suatu komponen dalam satu program digunakan oleh program lain yang mempunyai hubungan khusus.

·   Polimorfisme

Merupakan : suatu konsep yang menyatakan sesuatu yang sama dapat memiliki berbagai bentuk dan perilaku yang berbeda. (menuju 1 tujuan dengan banyak cara)

Istilah ini berasal dari bahasa yunani, berarti ”mempunyai banyak bentuk”

C/ :   Bila sebuah burung menerima pesan ”gerak cepat”, dia akan menggerakkan sayapnya dan terbang

         Bila seekor singa menerima pesan yang sama, dia akan menggerakkan kakinya dan berlari.

Keduanya menjawab pesan yg sama, namun yg sesuai dgn kemampuan hewan tersebut.

Cara kerja OOP

OOP memiliki sifat abstraksi, artinya pemakai tidak perlu mengetahui kerumitan  dari sebuah objek.  Pemakai hanya perlu mengetahui apa yang dilakukan oleh objek, bukan bagaimana cara objek tersebut melakukannya.

Keuntungan OOP

1.     lebih cepat

2.     resiko kesalahan kecil

3.     daur ulang

4.     perawatan lebih mudah

Bahasa pemrograman yang mendukung OOP adalah :

Java, C++, Pascal, Visual Basic NET, Simula, Smalltalk, Ruby, Python

JENIS-JENIS BINDING

2 jenis binding bila dilihat dari control yang digunakan untuk binding data :

• Simple Binding

Binding data (pengikatan data terhadap property suatu control) yang dilakukan untuk menampilkan data “one record at a time”, jenis ini hanya menampilkan data dari satu kolom per record

C/ :  TextBox, Label

• Complex Binding

Binding data yang dilakukan untuk menampilkan data “multiple record at a time”, jenis ini mampu menampilkan data sekaligus dari kolom dan record yang dipilih.

C/ : DataGrid, ListBox, ComboBox

2 jenis binding bila dilihat dari sisi waktu pengikatan data :

• Early Binding

Binding yang dilakukan ketika design time

• Late Binding

Binding yang dilakukan ketika run time